Tinggal di area atau kompleks perumahan dengan penjagaan, belum tentu menjamin keamanan rumah. Untuk meningkatkannya, maka itu banyak orang yang melengkapi huniannya dengan pagar. Seperti apa ya tips memilih pagar rumah yang bagus untuk hunian di kompleks perumahan?
Salah satu hal yang harus dijadikan perhatian adalah ketinggian, apakah sesuai dan pas dengan kebutuhan tempat tinggal atau tidak.
Berikut ini ada beberapa yang perlu dipehatikan untuk memilih pagar yang bagus serta ideal untuk rumah di kompleks.
1. Ukuran Ideal Pagar Komplek Perumahan
Tinggi pagar rumah yang bagus sebaiknya berkisar antara 1,2 meter hingga 1,5 meter.
Ketinggian 1,2 meter disebut lebih cocok untuk rumah-rumah yang memiliki lebar tidak lebih dari 8 meter.
Contohnya untuk rumah-rumah tipe 36 ke bawah.

Sementara itu ketinggian 1,5 meter pas untuk digunakan sebagai pelindung rumah dengan lebar tanah di atas 8 meter.
Ketinggian pagar rumah tersebut ditentukan dengan pertimbangan lingkungan sekitar yang sudah aman karena dijaga oleh petugas penjaga.
Pagar dengan ketinggian maksimal 1,5 meter tersebut juga dapat menampilkan bagian atas rumah yang menarik.
2. Desain Pagar yang Aman dari Jangkauan Orang

Gangguan yang paling menjadi momok para penghuni rumah adalah gangguan dari orang-orang apalagi mereka yang memiliki maksud jahat.
Buatlah pagar tinggi berkisar tinggi badan orang dewasa.
Tingginya yaitu berkisar antara 1,75 meter – 2,5 meter.
Jika merasa kurang aman, kamu juga boleh menambahkan aksen runcing pada bagian atas pagar.
Selain itu, paku, pecahan kaca, atau kawat berduri juga bisa kamu tambahkan pada dinding pagar rumah.
3. Pilih Pagar yang Aman dari Hewan
Saat ini banyak sekali perumahan serta cluster yang dibangun dekat dengan areal persawahan.
Itu sebabnya kadang hewan-hewan seperti kambing, anjing, kucing, dan lainnya berkeliaran di sekitar rumah.
Jika mengalami masalah tersebut dan berencana membuat pagar, tinggi minimal yang ideal adalah 1,2 m.
Buat pagar dengan material besi baja dengan kerenggangan yang rapat, dengan begitu hewan-hewan tidak memiliki celah untuk masuk ke dalam rumah.
Jika kamu menginginkan area rumah lebih tertutup, gunakan pelapis kawat berbentuk jeruji atau jaring.
4. Dekorasi pada Pagar Pembatas Rumah
Apabila sudah yakin dengan keamanan serta kenyamanan lingkungan kompleks, fungsikan pagar sebagai pembatas serta pembeda rumah dengan hunian lainnya.
Ketinggian pagar tidak usah terlalu menjulang.

Tingginya cukup sekitar 0,9 meter – 1,2 meter saja atau hanya sebatas pinggang orang dewasa.
Tambahkan unsur dekoratif seperti tanaman dan bunga rambat yang tumbuh pada pagar tersebut untuk tampilan yang lebih cantik.
5. Perhatikan Juga Aturan Pemasangan Pagar di Kompleks
Pembuatan pagar pada rumah-rumah yang berada di kompleks perumahan atau cluster ternyata harus disesuaikan dengan regulasi.
Misalnya saja regulasi dari pemerintah, pengembang perumahan, dan juga etika bertetangga.

Sebaiknya, gunakanlah material pagar yang benar-benar kuat namun juga aman bagi anak-anak yang kerap bermain di sekitar rumahmu.
Semoga tips memilih pagar rumah yang bagus untuk hunianmu ya.
Lihat tips serta ulasan menarik serta berguna lainnya hanya di halaman groperti.com.
Oh ya! Kamu boleh loh membagikan artikel ini ke media sosial agar lebih banyak lagi yang terinspirasi.
Kunjungi groperti.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang, salah satunya dan fasilitas lengkap di Serpong Premiere Residence!

Sumber: berita.99.co, pinhome.id, pinterest.com