Memiliki rumah, selain sebagai kebutuhan primer, juga bisa menjadi tempat untuk quality time dengan keluarga tersayang. Apalagi untuk para millenials dan Gen-Z yang sudah hidup mandiri. Keinginan untuk memiliki rumah pasti tinggi. Oleh karena itu, simak artikel MinGro berikut ini yang akan memberikan tips beli rumah di usia ideal!
Persiapan Membeli Rumah
Dalam membeli sebuah rumah, kamu perlu mempersiapkan beberapa hal sebagai berikut:
- Pastikan biaya cukup
Yang pertama, tentu saja mengenai biaya. Kamu perlu memperhatikan biaya yang akan kamu keluarkan untuk sebuah hunian. Biaya rumah bisa saja mempengaruhi di masa depan. Apakah kamu untung, atau malah merugi karena perhitungan biaya rumah yang ternyata di luar ekspektasi.
Selain memperhatikan rumah, kamu juga perlu memperhatikan interior rumah yang dibutuhkan. Barang-barang apa saja yang akan kamu butuhkan di dalam rumah mu, atau jika rumah yang kamu ingin miliki ternyata membutuhkan biaya lebih untuk renovasi.
Jadi, jangan buang semua biaya yang kamu miliki hanya untuk rumah. Hal-hal seperti interior hingga biaya tambahan seperti renovasi juga perlu untuk dipikirkan di saat kamu hendak untuk memiliki sebuah rumah.
- Berapa waktu rumah akan ditinggali
Selanjutnya kamu perlu tahu berapa lama kamu memerlukan rumah tersebut. Apakah rumah tersebut akan dibutuhkan untuk jangka waktu yang lama hingga permanen, atau kamu hanya memerlukan sebuah hunian dengan jangka waktu yang terbilang pendek.
Menentukan jangka waktu yang dibutuhkan akan membantu kamu dalam mengeluarkan dana dengan wajar.
- Dokumen Yang diperlukan
Selanjutnya adalah mempersiapkan dokumen-dokumen yang akan diperlukan. Dokumen-dokumen berikut ini akan kamu perlukan dalam kepemilikan rumah. Memiliki beberapa dokumen penting ini akan menghindarkan kamu dari masalah-masalah di masa depan.
Beberapa dokumen yang diperlukan adalah sebagai berikut:
- Sertifikat kepemilikan.
- Sertifikat Hak Milik (SHM).
- Sertifikat Hak Guna Bangunan (HGB).
- Sertifikat Izin Mendirikan Bangunan (IMB).
- Surat Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
- Sertifikat Hak Pakai (SHP).
- Akta Jual Beli
Memiliki kelengkapan atas dokumen-dokumen di atas akan membuktikan bahwa kamu merupakan pemilik sah atas rumah atau tanah.
Langkah Awal Sebelum Membeli Rumah
Jika kamu sudah melakukan persiapan dalam membeli rumah, MinGro akan memberitahumu langkah-langkah selanjutnya dalam proses kepemilikan rumah. Simak terus artikel MinGro berikut ini!
1. Mengetahui NJOP Setempat!
NJOP merupakan singkatan dari Nilai Jual Objek Pajak. Pemerintah menetapkan NJOP berdasarkan perhitungan rata-rata harga jual beli rumah yang wajar.
Pemerintah Daerah setempat menerbitkan data NJOP dan terus memperbaikinya dengan data yang lebih mutakhir. Setiap daerah menerbitkan NJOP sendiri, sehingga nominalnya berbeda-beda. Teknik pemeriksaan NJOP ini bisa kamu jadikan acuan harga saat hendak membeli rumah.
Pemerintah menetapkan harga rumah yang wajar atau #FairPrice sebagai harga yang tidak melebihi batas maksimal NJOP setempat. Baik batas bawah, maupun batas atas.
Meskipun sebuah rumah di suatu daerah memiliki keunggulan yang sangat baik dan cocok untuk kamu, kamu sebaiknya berpikir ulang untuk membelinya jika harganya jauh melampaui batas atas karena harganya terlalu mahal. Bukannya untung, malah buntung.
Informasi mengenai NJOP bisa kamu akses di tautan berikut ini: Kenapa NJOP Setiap Daerah Berbeda?
2. Pahami Jenis Rumah Yang Sesuai Kebutuhan
Langkah kedua yang harus kamu lakukan dalam memilih rumah adalah memahami kebutuhan yang kamu hadapi. Mulai dari besar kecilnya keluarga yang kamu miliki, tujuan kamu memiliki rumah tersebut, apakah rumah tersebut ingin juga dijadikan sebagai tempat usaha, hingga daerah yang kamu inginkan.
Hal-hal di atas perlu kamu pahami sebelumnya jika ingin membeli sebuah rumah. Memahami kebutuhan yang kamu hadapi akan membantumu dalam mencari rumah yang akan cocok untuk kamu.
Seperti yang sebelumnya MinGro sebutkan mengenai jangka waktu, hal ini akan membantu kamu dalam memilih rumah yang cocok untuk kamu. Jika kamu membutuhkan sebuah hunian untuk kebutuhan jangka panjang, atau permanen, maka kamu akan lebih cocok untuk membeli sebuah rumah.
Namun, jika kamu hanya membutuhkan sebuah hunian untuk jangka waktu yang pendek, akan lebih baik untuk kamu memilih rumah sewa. Hal ini malah akan membantu kamu dalam menjaga keuangan.
3. Jarak Dengan Tempat Kerja
Selanjutnya adalah memperhatikan lokasi rumah dengan tempat kerja. Menentukan lokasi rumah yang dekat dengan tempat kerja akan sangat membantu kamu. Kamu juga tidak akan terlalu lelah karena perjalanan pulang pergi.
Terlebih, jika ditambah dengan macet, polusi, hingga cuaca yang tidak bisa ditebak yang akan memperkeruh suasana hati kamu. Hal ini perlu kamu pikirkan karena sedikit banyak akan berpengaruh kepada diri kamu sendiri. Baik dari kesehatan fisik, hingga mental.
4. Aksesibilitas
Selanjutnya adalah memikirkan mengenai aksesibilitas. Memperhitungkan kemudahan akses dari rumah yang ingin kamu miliki. Apakah jalannya jauh, apakah jalannya luas, jalanan yang rusak, bagaimana penerangan daerah tersebut, hingga keamanan.
Selain memperhatikan kondisi fisik jalan, kamu juga perlu mempertimbangkan akses ke transportasi umum, jalan tol, dan fasilitas publik. Fasilitas publik seperti rumah sakit, sekolah, pasar atau minimarket, dan sebagainya yang akan memudahkan kamu dalam beraktifitas.
Keuntungan dari memiliki hunian di daerah dengan akses yang strategis adalah kamu akan lebih efisien dalam menghemat waktu. Membuat kamu lebih sat-set-sat-set!
Konsultasi Dengan Ahli
Poin terakhir adalah dengan melakukan konsultasi dengan ahli, atau agen properti. Melakukan konsultasi hanya akan mendatangkan kebaikan untuk kamu. Konsultasi akan sangat membantu kamu dalam proses kepemilikan rumah.
Konsultasi akan sangat membantu terutama bagi kamu yang calon pemilik rumah dengan usia muda. Berikanlah semua pertanyaan yang kamu miliki kepada agen properti, dengan seperti ini, agen properti tersebut akan lebih mudah mengidentifikasi jenis rumah yang kamu butuhkan.
Kamu bisa melakukan konsultasi dengan GroAgen langsung pada nomor berikut: WhatsApp: 081313777134. Jangan ragu, ayo hubungi GroAgen agar rumah impian kamu bukan cuma mimpi!
Kesimpulan:
Sebelumnya MinGro telah memberitahumu beberapa hal yang harus kamu ketahui dalam proses kepemilikan rumah, terutama untuk kamu yang masih berusia muda. Semoga saja artikel MinGro ini membantu kamu dalam membuat keputusan dalam membeli rumah di usia muda.
Terakhir, MinGro punya rekomendasi rumah 3 Lantai Siap Huni di Kelurahan Pancoran dengan luas tanah 103 m2 dan luas bangunan 207 m2. Sebuah rumah yang menurut kalkulasi MinGro merupakan rumah dengan harga #FairPrice!
Atau, jika kamu perlu referensi rumah atau tempat untuk usaha lainnya dengan harga #FairPrice? kamu bisa cari tahu lebih lanjut mengenai rumah dengan lokasi-lokasi strategis dan harga #FairPrice di GroPerti.com.
Baca Juga:
- Berapa Harga Rumah #FairPrice di Kebayoran Baru?
- Berapa Harga Rumah #FairPrice di Kecamatan Pesanggrahan
Sumber: glints.com
Mau punya rumah harga #FairPrice? Ya GroPerti aja.
Penulis: Muhammad Choenur
Redaktur Pelaksana: Ahmad Alveyn Sulthony Ananda
Editor: Syifa Aisyah Likandi