Home  »  Tips Rawat Rumah » Biaya Listrik dan Air Apartemen Mahal, Ini Tips Jitunya

Biaya Listrik dan Air Apartemen Mahal, Ini Tips Jitunya

  

Pembaca

  

Bagikan

  
biaya listrik dan air apartemen mahal

Jika mengingat seluruh nilai plus tersebut, maka wajar saja kalau penghuninya dikenakan biaya tinggal di apartemen. Maka bagaimana cara menyiasati biaya pokok tinggal di apartemen yang mahal, berikut ini tips jitu siasati biaya listrik dan air apartemen mahal.

Hunian vertikal ini diminati bukan karena lebih trendi dan fancy apabila kita tinggal di dalamnya, tetapi memang menawarkan nilai plus. biaya servisnya akan ditanggung oleh pihak pengelola gedung apartemen. Ditambah lagi, apartemen biasanya dikembangkan di lokasi strategis serta dilengkapi oleh fasilitas internal modern dan berkelas. Sehingga tidak heran apabila apartemen menjadi alternatif hunian yang menarik, apalagi bagi masyarakat dengan gaya hidup dinamis. Di mana living cost tersebut meliputi biaya listrik dan air di apartemen yang besarannya lebih tinggi dibanding tarif pada umumnya.

 

Alasan Biaya Listrik dan Air Apartemen Mahal

Biaya listrik dan air merupakan salah satu biaya bulanan tinggal di apartemen yang harus dibayarkan setiap bulannya. Listrik dan air menjadi satu paket kebutuhan pokok yang tak terelakkan, sehingga pembayarannya tidak dapat ditunda. Besar biaya listrik dan air di apartemen ini juga tergantung pada banyaknya kebutuhan yang Anda gunakan selama satu bulan. Perlu diketahui, biasanya tarif listrik apartemen lebih mahal dibanding tarif listrik landed house, ini terjadi karena beberapa alasan.

Besaran tarif listrik apartemen per kWh juga bergantung kepada banyaknya kebutuhan yang Anda gunakan selama satu bulan. Perlu diketahui, biasanya tarif listrik apartemen lebih mahal dibanding tarif listrik rumah tapak. Tentunya ada alasan mengapa tarif listrik apartemen per kWh lebih mahal.

Listrik suatu apartemen dapat dipasok dengan tegangan rendah 380/220 volt atau tegangan menengah 20 kV. Dari skema transaksi suatu apartemen dapat berupa transaksi pascabayar atau prabayar.

Tarif listrik apartemen tidak masuk dalam kategori tarif listrik residensial. Nah inilah faktor pertama yang menyebabkan tagihan lebih tinggi. Karena sebagian besar apartemen berada dalam kawasan bisnis, maka tarif listriknya masuk dalam tarif bisnis. Tarif per kWh listrik apartemen biasanya 20% hingga 45% lebih mahal, tergantung pada kelas apartemennya. Pada penggolongan tarif Perusahaan Listrik Negara (PLN), tarif listrik apartemen termasuk golongan bisnis, bukan rumah tangga.

Jumlah apartemen yang tersebar di seluruh kota besar Indonesia mungkin mencapai ribuan, paling banyak yakni apartemen di Jakarta. Setiap apartemen itu memasang tarif listrik yang berbeda-beda satu sama lain, ini tergantung pada perbedaan kelas hunian. Makin tinggi kelas apartemen, makin tinggi pula biaya abodemen listrik yang perlu dikeluarkan. Tarif listrik di sini tidak ditentukan oleh PLN, tetapi oleh pihak pengelola apartemen itu sendiri.

Penghuni apartemen harus menyisihkan banyak living cost untuk memenuhi kebutuhan listrik dan air dengan layak. Faktor lain yang menyebabkan tingginya tarif listrik apartemen, ialah listrik harus diubah tegangannya. Listrik di hunian vertikal harus diubah ke tegangan listrik yang lebih rendah, sedangkan pasokan dari PLN bertegangan menengah. Nah untuk mengubah tegangan menengah ke tegangan rendah diperlukan biaya tambahan, jadi biaya abodemen listrik pun lebih mahal.

Sekarang dengan mengetahui alasan biaya abodemen listrik dan air di apartemen lebih mahal dibanding rumah tapak. Sebelumnya sudah disinggung bahwa tarif listrik dan air setiap apartemen berbeda-beda, tergantung pada kelasnya. Namun diketahui rata-rata biaya listrik di apartemen menengah, yaitu sekitar Rp500 ribu hingga Rp1 juta per bulan. Sementara itu biaya air yang dibebankan kepada penghuni apartemen, yakni di kisaran Rp100 ribu per bulan.

 

Tips Jitu Siasati Biaya Apartemen Mahal

Perlu dipahami, gambaran rata-rata biaya listrik dan air di apartemen yang disebutkan di atas tidak mutlak. Pasalnya, besar biaya juga tergantung pada banyaknya kebutuhan yang digunakan selama satu bulan. Jadi untuk menyiasati tagihan biaya listrik dan air di apartemen yang mahal, perlu hemat energi listrik.

Tentunya penghematan itu dapat dilakukan dengan berbagai cara, misalnya dengan melakukan langkah-langkah berikut ini.

  • Upayakan unit apartemen selalu berpenghuni sehingga tidak dikenakan minimum charge di saat tidak ada pemakaian.
  • Memaksimalkan pencahayaan alami dan usahakan posisi perabotan tidak menghalangi penyebaran cahaya.
  • Cat dinding apartemen dengan warna pastel atau warna muda, lalu gunakan lampu hemat energi.
  • Aktifkan sensor matahari untuk lampu balkon atau pasang lampu photocell dengan harga terjangkau.
  • Nyalakan air conditioner (AC) 15 menit sebelum beraktivitas dan matikan 15 menit sebelum usai beraktivitas.
  • Hidupkan audio atau televisi di saat benar-benar ingin mendengar atau menontonnya.
  • Pastikan pintu kulkas tertutup rapat sealnya, lalu jangan memasukkan makanan yang masih panas.
  • Hindari mode stand-by pada water heater dan dispenser air minum apabila tidak diperlukan.
  • Pasang sumber energi alternatif misalnya instalasi listrik dengan panel surya atau tenaga angin.

 

Jadi penting sekali sebelum beli atau sewa apartemen bulanan, pastikan sudah memahami hal ini agar biaya hidup di apartemen tidak bengkak.

 

Itulah 9 tips menyiasati biaya listrik dan air apartemen mahal. Semoga informasi ini bermanfaat dan menginspirasi. Baca informasi properti terkini lainnya di growp.groperti.com

 

sumber: rumah.com, 99.co

 

  
  
GroPerti adalah marketplace properti terpercaya dengan fokus fair price dan kemudahan penggunaan, memudahkan pemilik properti di seluruh dunia, khususnya di Indonesia.
fb
twit
logo
logo
linked
logo

Alamat Kantor

PT Sentral Global Properti

Gedung Graha Krama Yudha Lantai 4 Unit B Jl. Warung Jati Barat No. 43 Kel. Duren Tiga Kec. Pancoran Jakarta Selatan 12760

Telepon : 021-7945301