Home  »  Tips beli rumah » AWAS! Begini 5 Cara Menghindari Mafia Tanah Agar Aman

AWAS! Begini 5 Cara Menghindari Mafia Tanah Agar Aman

  

Pembaca

  

Bagikan

  
Cara Terhindar dari Mafia Tanah dan Transaksi Properti yang Aman

Bayangkan, kamu sudah bertahun-tahun memiliki tanah atau rumah, tapi tiba-tiba ada pihak lain yang mengklaimnya. Mafia tanah bisa memalsukan dokumen, merekayasa transaksi, bahkan bekerja sama dengan oknum nakal demi mengambil alih properti orang lain.

Jangan sampai kamu menjadi korban berikutnya! Berikut 5 tips cara menghindari mafia tanah agar transaksi properti aman dan hak kepemilikan tetap terjaga:

5 Tips Penting Agar Kamu Tidak Terjerat Mafia Tanah

1. Lengkapi Surat-surat Berharga

Pastikan semua dokumen kepemilikan tanah seperti sertifikat, akta jual beli, peta lokasi, dan dokumen pendukung lainnya selalu dalam keadaan lengkap dan tersimpan dengan aman. 

Dokumen yang utuh tidak hanya memperkuat posisi hukum kamu, tetapi juga meminimalkan celah yang dapat dimanfaatkan pihak-pihak tidak bertanggung jawab untuk melakukan pemalsuan atau penipuan

2. Jangan Berikan/Titipkan Sertifikat ke Sembarang Orang

Sertifikat tanah merupakan bukti legal kepemilikan yang sangat berharga. Hindari memberikan atau menitipkan sertifikat asli kepada pihak yang tidak memiliki kredibilitas, kecuali kepada notaris atau pejabat pembuat akta tanah (PPAT) yang terpercaya. 

Menyerahkan dokumen asli kepada orang yang salah bisa membuka peluang bagi mafia tanah untuk memalsukan dokumen tersebut demi kepentingan ilegal.

3. Verifikasi Keaslian Sertifikat

Sebelum melakukan transaksi apa pun, lakukan verifikasi keaslian sertifikat. Kamu dapat memeriksa dokumen tersebut melalui Kantor Pertanahan atau menggunakan aplikasi resmi seperti Sentuh Tanahku. 

Verifikasi ini penting untuk memastikan bahwa sertifikat tidak palsu atau dalam status sengketa, sehingga mencegah kamu terjebak dalam transaksi yang merugikan

4. Bertransaksi Dengan Pihak yang Aman dan Terpercaya

Transaksi jual beli atau perpindahan hak atas tanah sebaiknya dilakukan melalui pihak yang memiliki reputasi baik dan rekam jejak yang jelas. 

Cari informasi secara menyeluruh tentang calon mitra transaksi, lakukan konsultasi dengan notaris yang independen, dan hindari perwakilan yang tidak jelas identitasnya.

Dengan cara ini, kamu dapat memastikan bahwa setiap proses administrasi telah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku

5. Gunakan Bantuan Hukum Jika Diperlukan

Jika kamu mencurigai adanya indikasi penipuan atau kecurangan dalam proses pengurusan tanah, segera konsultasikan masalah tersebut dengan ahli hukum atau pengacara yang berpengalaman di bidang pertanahan.

Bantuan hukum akan membantu kamu menyusun kronologi kasus, mengumpulkan bukti, dan mengambil langkah hukum yang tepat guna melindungi hak atas tanah kamu. Tindakan proaktif ini sangat penting untuk menghindari dampak negatif dari aksi mafia tanah

Dengan menerapkan langkah-langkah di atas secara disiplin dan berkala memeriksa status tanah melalui instansi resmi, kamu juga dapat meminimalisir risiko menjadi korban mafia tanah. 

Kewaspadaan dan ketelitian pada transaksi properti aman merupakan kunci utama dalam melindungi aset berharga kamu.

Beli properti dan tanah yang aman dan terpercaya hanya di Groperti! Hubungi kami di WhatsApp 0813-1377-7134, dan tim kami siap membantu.

Sumber: Ragautama, Energika, Kompas, Sinarmas, Siplawfirm

Baca Juga:

Author: Amir Santoso

Managing Editor Ahmad Alveyn Sulthony A 

Executive Editor: Fikri Adam

  
GroPerti adalah marketplace properti terpercaya dengan fokus fair price dan kemudahan penggunaan, memudahkan pemilik properti di seluruh dunia, khususnya di Indonesia.
fb
twit
logo
logo
linked
logo

Alamat Kantor

PT Sentral Global Properti

Gedung Graha Krama Yudha Lantai 4 Unit B Jl. Warung Jati Barat No. 43 Kel. Duren Tiga Kec. Pancoran Jakarta Selatan 12760

Telepon : 021-7945301