Jakarta Selatan, menjadi salah satu daerah hunian elit yang sangat diminati saat ini. Banyak para pencari hunian untuk investasi ataupun tempat tinggal memilih daerah Jakarta Barat. Berapa harga tanah Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan?

Dikenal sebagai kota administrasi, Pusat Pemerintahan Jakarta Selatan berada di Kebayoran Baru. Pada tahun 2021 terdata bahwa jumlah penduduk Jakarta Selatan sebanyak 2.373.219 jiwa, termasuk 2000-an jiwa diantaranya merupakan warga negara asing (WNA). 

Jakarta Selatan dibagi dalam 10 Kecamatan dan 65 Kelurahan yang masing-masing memiliki harga tanah yang berbeda-beda menurut Zona Nilai Tanah (ZNT). Salah satunya adalah Kecamatan Kebayoran Lama.

Berapa Harga Tanah Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan DKI Jakarta?

Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta, dibagi dalam 6 Kelurahan, yaitu Kelurahan Cipulir, Kelurahan Grogol Selatan, Kelurahan Grogol Utara, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan, Kelurahan Kebayoran Utara, dan Kelurahan Pondok Pinang.

Rata-rata harga tanah masing-masing yaitu, Kelurahan Cipulir Rp 7,450,000 /m2, Kelurahan Grogol Selatan Rp 26,500,000 /m2, Kelurahan Grogol Utara Rp 31,025,000 /m2, Kelurahan Kebayoran Lama Selatan Rp 11,800,000 /m2, Kelurahan Kebayoran Lama Utara Rp 9,975,000 /m2, dan Kelurahan Pondok Pinang Rp 44,075,000 /m2.

Kesimpulan

Berapa Harga Tanah Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, DKI Jakarta?

Kelurahan Cipulir Rp 7,450,000 /m2

Kelurahan Grogol Selatan Rp 26,500,000 /m2

Kelurahan Grogol Utara Rp 31,025,000 /m2

Kelurahan Kebayoran Lama Selatan Rp 11,800,000 /m2

Kelurahan Kebayoran Lama Utara Rp 9,975,000 /m2

Kelurahan Pondok Pinang Rp 44,075,000 /m2.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga tanah di DKI Jakarta, bisa cek blog GroPerti.com

Pasti bermanfaat. 

Senang bisa berbagi.

Kata Kunci yang sering dicari

Februari, Februari 2022,
Harga tanah, Harga tanah murah, tanah murah,

Jakarta selatan, kebayoran lama, grogol, pondok pinang, Cipulir

beli tanah, jual tanah, dki jakarta, tanah dijual, tanah dibeli,