Dengan adanya proyek pemindahan pusat pemerintahan, Indonesia mulai melakukan pembangunan fasilitas dan infrastruktur pendukung di Ibu Kota Negara (IKN). Hal ini mulai dari pembangunan istana negara hingga rumah tapak jabatan menteri mulai dari tahun 2022 lalu. Di artikel ini MinGrow akan bantu kamu intip spesifikasi rumah menteri di IKN.

Bangunan di kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) selalu terlihat mewah dan luas, tidak terkecuali rumah tapak jabatan menteri. Pembangunan rumah ini sendiri memakan waktu selama 2 tahun. Sebagai gambaran umum, akan ada 36 rumah berlantai dua lengkap dengan melubelairnya dengan masing-masing luas bangunan 580m2 yang didirikan di tanah seluas 1000m2 .

Penasaran, kan? Yuk, kita cari tahu spesifikasi rumah menteri di IKN lebih lanjut!

Harga rumah menteri di IKN?

Pemerintah mengeluarkan dana sebesar Rp. 519,06 Milliar sebagai biaya pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN. Hal ini tentu menjadi perhatian serius oleh masyarakat Indonesia karena artinya anggaran untuk satu unit rumah memerlukan dana sebesar Rp 14.4 Milliar. Apakah dana tersebut akan worth it atau enggak.

Dikutip dari wiraland.com, Iwan Suprijanto menjelaskan bahwa alokasi anggaran dana untuk pembangunan rumah tapak jabatan menteri sudah termasuk biaya melubelairnya. Sehingga, para menteri hanya perlu datang dan menempatinya saja karena rumah sudah full furnished.

Sumber : detik.com

Bagaimana spesifikasi rumah menteri di IKN?

Iwan Suprijanto juga menjelaskan bahwa 36 rumah menteri akan memiliki dua lantai dan satu lantai semi-basement. Developer juga telah menyiapkan dua desain yaitu tipe downslope sebanyak 11 unit dan tipe upslope sebanyak 25 unit. Dikutip dari detikcom, unit rumah tersebut terbagi ke dua kawasan, dengan pembagian 12 unit di persil 104 dan 24 unit di persil 105. 

Kawasan Inti Pusat Pemerintah memiliki fasilitas smarthome meliputi pencahayaan, audio dan musik, sistem otomatis dan kontrol, ruang media, jaringan, dan keamanan modern. Rumah tapak jabatan menteri sendiri mengusung konsep open space dengan mengandalkan bukaan pada bangunan sehingga memungkinkan cahaya dan udara masuk ke dalam.

Sumber: Kompas.com

Upaya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Semakin sedikitnya kawasan yang hijau dan asri membuat Kementerian PUPR memiliki perhatian khusus dalam pembangunan kawasan perumahan yang smart and green. Dalam upaya ini, pihak developer pembangunan menanam pohon dan tumbuhan di kawasan rumah dinas menteri, mulai dari pohon ketapang hingga anggrek hitam di persil 104 dan 105 IKN.

Model Megah Rumah Menteri di IKN?

Rumah tapak jabatan menteri sendiri sudah lengkap dengan melubelair yang merupakan produk lokal. Tampilannya terlihat cukup mewah dengan didominasi warna putih dan material kayu hingga marmer. Hal ini karena pemerintah ingin memaksimalkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), 

Sumber: detik.com

Perhatian khusus menteri PUPR mengenai lingkungan perumahan yang smart and green dapat meningkatkan kenyamanan hunian secara drastis. Tidak hanya menteri saja, tetapi masyarakat luas pun sangat bisa merasakan tinggal di lingkungan yang smart and green. Contohnya ialah salah satu listingan GroPerti yaitu Rumah Mewah Tangerang.

Rumah ini memiliki luas bangunan 500m2 dengan lokasi yang strategis dan ada di lingkungan yang hijau dan asri. Selain itu, rumah ini merupakan bangunan baru dua lantai dengan tema classic. rumah ini berlokasi di Suvarna Padi Cluster Cempaka Utama No. 78 Cikupa Tangerang. Check lebih lanjut spesifikasinya di listingan GroPerti Rumah Mewah Tangerang Siap Huni.

Jika kamu sedang mencari properti impian kamu, jangan ragu untuk menghubungi MinGro lewat WhatsApp (081313777134) maupun mengunjungi GroPerti.com sekarang!

Baca juga: 

• Fitur GroAgen: Strategi GroPerti Bantu Agen Tingkatkan Penjualan
• 5 Tips Jitu Gen Z Punya Rumah Sendiri 
• Risiko Over Kredit Rumah, Apakah Berbahaya? 

Penulis: Patricia Ibi Hariyono

Redaktur Pelaksana: Ahmad Alveyn Sulthony A

Editor in Chief: Sabath Ramauli Damanik