Asuransi rumah terbilang sebuah konsep baru bagi masyarakat Indonesia. Meskipun sudah banyak perusahaan asuransi yang tersedia, namun asuransi tersebut belum terlalu dikenal, meski memiliki banyak manfaat. Maka dari itu, perlu untuk mengenal pentingnya punya asuransi rumah.
Jika dibandingkan asuransi kesehatan, asuransi jiwa, dan asuransi kendaraan bermotor, pamor asuransi rumah memang masih jauh di bawah. Padahal, asuransi ini menawarkan manfaat penting bagi para pemilik hunian, mengingat fungsi hunian yang sangat vital sebagai tempat tinggal keluarga tercinta.
Terutama di Indonesia yang secara geografis berada di lokasi yang rawan bencana, mulai dari gempa bumi, gunung berapi, hingga angin topan. Manfaat asuransi akan sangat berguna untuk memperbaiki rumah yang rusak. Setidaknya, asuransi bisa menjadi solusi untuk mengantisipasi apabila suatu hari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Pentingnya Punya Asuransi Rumah
Asuransi rumah dapat meringankan atau meminimalisir biaya kerugian dari berbagai risiko bencana seperti gempa bumi, banjir, kebakaran hingga pencurian.
Biasanya manfaat proteksi yang diberikan masing-masing perusahaan asuransi berbeda satu sama lain. Namun dengan adanya asuransi rumah, maka pemilik rumah dapat memperoleh ganti rugi secara finansial.
Ada beberapa manfaat asuransi rumah yang sangat berguna untuk meminimalisir risiko biaya besar untuk memperbaiki rumah yang rusak:
Bila rumah terkena banjir; kebakaran rumah; sambaran petir yang menyebabkan kerusakan pada rumah; risiko ledakan; jatuhnya pesawat terbang pada rumah; asap kebakaran yang menyebabkan kerusakan pada rumah; bencana alam, seperti angin topan, gempa bumi, atau tsunami; pencurian atau pembobolan; dan banyak lainnya, serta resikonya sesuai polis asuransi, maka pemilik rumah dapat memperoleh ganti rugi finansial. Besaran yang didapat sesuai dengan nilai masing-masing polis.
Pemilik rumah juga mendapat jaminan pertanggungan atas isi rumah jika terjadi risiko pencurian sesuai dengan perjanjian atau polis yang berlaku.
Biaya pembersihan puing bangunan pasca bencana juga bisa diperoleh jika memang tercantum dalam polis asuransi.
Asuransi ini juga menawarkan biaya penggantian untuk biaya tempat tinggal sementara jika rumah tidak dapat dihuni. Tentunya jika ada perjanjian antara perusahaan asuransi dengan nasabah.
Karena jenis risiko yang ditanggung berbeda-beda untuk setiap produk asuransi, pastikan untuk membaca isi polis asuransi dengan baik. Selain itu, jenis asuransi rumah juga dapat dibagi menjadi dua, yaitu Asuransi Kebakaran dan Property All Risk.
Mengenal Jenis Asuransi Rumah
Asuransi Kebakaran
Produk Asuransi Kebakaran biasanya sudah disesuaikan dengan Polis Standar Asuransi Kebakaran Indonesia (PSAKI). PSAKI biasanya memiliki perlindungan atas 5 risiko dasar, yaitu Kebakaran, Petir, Ledakan, Jatuhnya Pesawat, dan Asap.
Namun, beberapa produk Asuransi Kebakaran dapat menawarkan perlindungan tambahan, seperti untuk risiko kerusuhan, banjir, dan lainnya. Jika manfaatnya tidak disebutkan di dalam polis, maka resiko tersebut tidak akan masuk ke dalam kasus perlindungan. Hal inilah mengapa polis Asuransi Kebakaran kerap disebut “named perils”.
Property All Risk
Berbeda halnya dengan Asuransi Kebakaran, polis Property All Risk termasuk kategori “unnamed perils” dan lebih berfokus kepada pengecualian. Ini berarti polis melindungi rumah dari segala risiko yang ada, jika risiko tersebut tidak tertulis secara spesifik di dalam pengecualian. Karena itu, produk yang satu ini cenderung lebih mahal.
Tips Memilih Asuransi Rumah yang Tepat
Asuransi menjadi salah satu hal penting yang harus dimiliki, demi mendapatkan rasa nyaman, aman, dan tenang selama menempati rumah. Karena asuransi ini dapat meringankan biaya kerugian akibat hal yang tidak diinginkan, seperti bencana alam meliputi gempa bumi, banjir, dan sebagainya.
Kenali kondisi rumah secara detail
Ketika akan membangun atau membeli rumah, pastinya akan diberitahu mengenai spesifikasi rumah, mulai dari bahan yang digunakan, sistem utilitas, sampai besaran listrik. Jika menemukan ada bahan konstruksi yang bisa mengakibatkan kebakaran atau cepat keropos karena tidak mampu menahan beban air, maka bisa memilih produk asuransi yang tepat dengan kondisi tersebut.
Kenali produk asuransi yang ditawarkan
Sebelum datang ke perusahaan asuransi, ada baiknya mencari informasi mengenai produk yang mereka tawarkan di website resminya. Semua detail produk bisa dipelajari sambil memahami kondisi rumah, lingkungan dan kondisi alam di sekitar hunian.
Selain itu juga bisa memilih asuransi yang hanya menutupi risiko tertentu dengan nilai pertanggungan yang disesuaikan. Misalnya, jika merasa lingkungan tempat tinggal kurang aman dari aksi kejahatan. Hal ini bertujuan, agar bisa mendapatkan produk asuransi yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi hunian Anda.
Pilih produk dari beberapa perusahaan asuransi
Setiap produk asuransi pastinya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Jika tidak ingin terbebani dengan pembayaran premi, proses klaim, hingga besaran biaya yang tidak sesuai yang diharapkan, bisa mencari informasi asuransi dari berbagai perusahaan.
Cek latar belakang perusahaan asuransi
Jangan asal pilih asuransi karena produk yang ditawarkan sangat menggiurkan. Pilihlah perusahaan yang terpercaya dan memiliki penilaian yang baik di mata publik. Sama halnya dengan mengecek legalitas developer, perlu untuk memberikan perhatian ekstra ketika akan memilih perusahan asuransi. Cari tahu infonya melalui kerabat, teman kerja, ulasan di media daring, hingga cek statusnya di OJK.
Selain itu, cek juga kesehatan keuangan yang dimiliki perusahaan. Jangan sampai di tengah jalan mendapat kabar bahwa perusahaan asuransi tersebut bangkrut. Lebih baik teliti di awal, daripada mengalami kerugian karena salah dalam memilih asuransi.
Pahami isi kontrak perjanjian
Ketika sudah memahami produk asuransi rumah di perusahaan yang kredibel, barulah membeli produk asuransi. Dalam proses pembelian hingga tanda tangan kontrak, sebaiknya tanyakan kembali mengenai detail klaim asuransi.
Pelajari dan baca kembali satu persatu isi perjanjian, agar tidak ada hal yang memberatkan saat membayar premi asuransi. Hal ini termasuk ketentuan menerima ganti rugi jika rumah mengalami masalah. Biasanya asuransi ini bisa dicairkan, asalkan dalam hal ini asuransi dijadikan sebagai syarat untuk mengajukan pinjaman.
Jika memiliki asuransi untuk rumah, dana pinjaman dapat segera dicairkan setelah disesuaikan dengan syarat dan ketentuan yang berlaku. Dengan kata lain, asuransi ini dapat menjadi jaminan tidak langsung kalau pinjaman tidak dibayarkan secara tepat waktu.
Premi Asuransi Rumah
Sebagian masyarakat Indonesia masih belum memiliki kesadaran berasuransi, termasuk untuk rumah. Ada kekhawatiran bahwa nasabah harus membayar mahal untuk mendapatkan manfaat asuransi. Padahal, premi asuransi ini sebenarnya tidak semahal asuransi jiwa atau asuransi kesehatan. Sebagai gambaran, berikut adalah ilustrasi premi asuransi rumah per tahun:
Nilai Pertanggungan Rumah (biaya pembangunan kembali jika rumah terkena musibah): Rp350.000.000
Nilai Pertanggungan Isi Rumah (biaya penggantian jika terjadi kerusakan atau kehilangan pada isi rumah): Rp100.000.000
Total nilai pertanggungan: Rp450.000.000
Premi per tahun yang harus dibayar: Rp675.000
Itulah pentingnya punya asuransi rumah dan tips memilih yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat dan menginspirasi. Baca informasi properti terkini lainnya di growp.groperti.com
Sumber: 99.co, superyou.co.id, rumah123.com
